Titrasi Kompleksometri

PEMBUATAN LARUTAN EDTA

Larutkan 3,772 g dinatrium dihidrogen etilen diamin tetra asetat (Na₂C₁₀H₁₄O₈N₂) atau EDTA dengan aquadest dalam 1000 mL.

STANDARISASI LARUTAN EDTA 0,01 M

1.      Timbang 0,615 gram MgSO4.7H2O kemudian dilarutan dalam 250 mL aquadest.

2.      Pipet 25 mL larutan MgSO4.7H2O tambahkan 25 mL aquadest, 1 mL larutan buffer pH 10 dan sedikit indikator EBT.T

3.      Titrasi dengan larutan EDTA hingga TA dengan perubahan warna dari merah ungu menjadi biru jelas.

4.      Hitung konsentrasi EDTA.

PENENTUAN KADAR Ca METODE KOMPLEKSOMETRI

Preparasi Sampel

Timbang 0,4 gram sampel yang mengandung garam Ca²⁺ bila ke dalam labu ukur 250 mL ditambahkan HCl 5 N tetes demi tetes sambil diputar, sehingga sampel menjadi jernih & larut.

Titrasi Sampel

      Dengan Indikator EBT

1.      Pipet 25 mL sampel, tambahkan 1 tetes indikator PP, titrasi dengan menggunakan NaOH 1 N tetes demi tetes. Catat V NaOH 1 N. Buang larutan ini.

2.      Pipet 25 mL sampel, tambahkan V NaOH 1 N dan 1 mL buffer pH 10 yang mengandung Mg EDTA + EBT.

3.      Titrasi dengan EDTA 0,01 M sampai TA dengan perubahan dari merah anggur menjadi biru jelas. Hitung kadar Ca²⁺.

      Dengan Indikator Murexid

1.      Pipet 25 mL sampel, tambahkan sedikit indikator murexid dan 1 mL NaOH 3 N.

2.      Titrasi dengan EDTA 0,01 M sampai TA dengan perubahan warna dari kuning menjadi ungu biru.

Posted in: Kimia Analitik I